![]() |
Ilustrasi pembalut wanita (sumber : internet) |
Menanggapi informasi, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SIK kepada wartawan mengatakan bahwa kejadian seperti itu (di Jawa) tidak ada terjadi di Provinsi Sumatera Utara.
"Itu kejadian sangat aneh dan tidak ada terjadi di Sumut, untuk apa air bekas rebusan pembalut wanita itu diminum," kata Wakapolda Sumut kepada wartawan di Mapolda Sumut pada Jumat (9/11/2018) sekira pukul 14:00 Wib.
Lanjut Jenderal dengan bintang satu dipundak ini mengatakan bahwa pihak Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut juga akan terus melakukan penyelidikan perihal informasi itu.
"Polda Sumut pastinya terus melakukan lidik atas adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba," tambah Wakapolda Sumut.
Untuk saat ini, Wakapolda Sumut mengaku masih menunggu hasil kajian dari Badan Nasional Narkotika (BNN) atas adanya informasi dari dampak meminum bekas air pembalut wanita di Jawa.
"Kita (Polda Sumut) menunggu hasil kajian dari BNN, apakah benar mabuk teler dan kecanduan timbul setelah minun bekas air rebusan pembalut wanita atau bukan itu penyebabnya," terangnya.
Sebagaimana diketahui, sekelompok pemuda di Jawa Tengah disebut-sebut sedang kecanduan air rebusan pembalut wanita beberapa waktu yang lalu.(reza/int)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »